Sunday, January 11, 2015

Merangkai mahar uang kertas sendiri : Bentuk burung merpati berhadapan

Selamat pagi semua, pada postingan klai ini saya akan bebagi ilmu kepada anda tentang cara merangka mahar uang kertas. Pada tutorial kali ini saya akan jelaskan langkah-demi langkah merangkai mahar dari uang kertas berbentuk burung merpati yang saling berhadapan. Mahar berbentuk burung ini dapat anda buat dengan uang nominal kira-kira 200 ribu rupiah (Untuk jumlahnya tergantung anda ya, mau 100 ribu, 200 ribu atau tiga ratus ribu terserah anda). 

Baiklah, apa saja yang harus anda siapkan untuk membuat mahar tersebut? Berikut adalah peralatan dan perlengkapan yang harus anda siapkan:

Uang kertas atau uang logam

Untuk uang kertas atau uang logam akan digunakan sebagai bahan utama dalam pembuatan rangkaian mahar ini (namanya juga mahar rangkaian uang, ya bahan utamanya ya dari uang). Untuk membuat dua bentuk burung, dalam tutorial ini saya mengunakan uang dengan nominal total 200 ribu rupiah. Total uang duaratus ribu rupiah ini saya pecah lagi menjadi recehan-recehan ribuan hingga puluha  ribu dengan rincian sebagai berikut:
  • Uang seribu rupiah berjumlah 40 buah (40 ribu) untuk membuat bagian sayap serta hiasan-hiasan.
  • Uang 5 ribu rupiah berjumlah 6 buah (30 ribu) untuk membuat bagian ekor.
  • Uang 10 ribu rupiah berjumlah 3 buah (30 ribu) untuk membuat bagian badan burung ditambah uang seribuan beberapa buah.
  • Jumlah uang yang tersebut diatas berjumlah 100 ribu rupiah dan hanya untuk satu ekor burung, jadi jika di tambah satu burung lagi jad total 200 ribu rupiah.


Double tip atau isolasi

Untuk bahan yang kedua yang harus anda persiapkan adalah double tip atau anda juga bisa menggunakan isolasi yang nanti akan digunakan sebagai perekat uangnya. Dengan menggunakan double tip sebagai perekat uang kertas tidak akan merusak matrial uang tersebut. Tetapi jangan menggunakan lem ya, ntar uangnya rusak dan sobek jika kita mau ambil atau mau memperbaharui jika ada yang salah.

Gunting

Gunting kita siapkan untuk memotong double tip atau isolasi yang akan kita gunakan sebagai perekat uang. Gunting tidak kita gunakan untuk menggunting uang ya, karena uang yang akan kita gunakan sebagai mahar tidak boleh rusak (apa lagi digunting).

Manik-manik

Manik-maniK akan kita gunakan sebagai aksesoris atau hiasan disekitar bentuk burung atau disekeliling mahar. Aksesoris ini bisa kita peroleh dipasar atau ditoko-toko yang menjual bahan bahan baku pakaian atau dipenjual manik-manik. Untuk manik-manik yang digunakan terserah anda.

Frame atau bingkai

Bingkai kita gunakan sebagai wadah maharnya ya, kalau tidak menggunakan bingkai gak tahu saya mau gunakan apa lagi. Cari bigkai khusus untuk mahar, jangan menggunakan bingkai foto nanti kurang bagus hasilnya.

Kertas karton

Siapkan kertas karton warna apa saja, terserah anda mau warna kesukaan anda jadi, warna hitam jadi, saran saya yang penting jangan menggunakan karton warna merah atau putih (hasilnya gak bagus). Kertas karton ini akan kita gunakan untuk tempat burungnya dan juga bisa kita gunakan untuk menggambar pola bentuk burung yang akan kita rangkai.

Baiklah, jika bahan-bahan diatas sudah anda siapkan, tinggal kita rangkari deh menggunakan tangan kreatif kita agar menjadi sepasang burung yang cantik. Sebelum kita merangkainya menjadi sebuah burung kita harus lipat-lipat uang tadi menjadi bentuk sedemikian rupa agar bisa kita rangka menjadi burung. Untuk melipat uangnya akan saya bahas ada artikel selanjutnya tentang cara atau teknik melipat uang dalam postingan selanjutnya. 

Mudah-mudahan artikel ini dapat bermanfaat bagi anda dan jika ada yang kurang jelas silahkan tulis pertanyaan anda pada kotak komentar. Mungkin cukup sampai disini dulu tutorial saya tantang cara membuat mahar berbentuk burung dan akan saya lanjutkan pada postingan selanjutnya tentang cara melipat uangnya. Samai ketemu lagi pada postingan selanjutnya.

Monday, September 22, 2014

Bahan-bahan untuk membuat mahar pernikahan sendiri

Assalamu'alaikum wr.wb..
Selamat pagi dan salam sejahtera bagi kita semua. postingan ini merupakan postingan saya yang pertama pada blog ini. Saya akan berbagi pengalaman dan ilmu saya tantang membuat mahar pernikahan sendiri. Ko' mahar dibuat, bukannya mahar itu berbentuk barang atau uang atau perhiasan? iya betul tuh, mahar memang biasanya berbentuk barang (seperangkat alat sholat) perhiasan (emas) atau uang tunai. Tetapi dalam pembahasan ini saya akan berbagi pengalaman merangkai mahar sendiri untuk dijadikan sebagai maskawin pernikahan. 

Membuat mahar pernikahan sendiri sebenarnya bisa dibilang susah-susah gampang. Kenapa begcictu? karena merangkai dan menempelkan uang satu-persatu hinggi membentuk sebuah objek ituc adalah pekerjaan yang sulit, dikarenakan butuh ketelitian dan ketrampilan serta kesabaran untuk menyelesaikannya. Akan tetapi untuk orang yang memiliki kemauan serta keseriusan untuk membuat maharnya sendiri pasti bisa dilakukan. Seperi suami saya membuatkan mahar untuk saya berbentuk sepasang burung merpati, padahal sebelumnya belum pernah membuat. Kan agak lucu ya jaman sekarang memberikan mahar cuma dua lembar uang tunai. Akan lebih berbeda kesannya ketika kita memberikan mahar dalam bentu rangkaian bunga, masjid, burung dan lain-lain.

Sebelum kita merangkai mahar uangnya, terlebih dahulu kita harus sudah punya ide tentang bentuk mahar yang akan kita buat nanti. Untuk refrensi ide bentuk mahar kita, bisa kita searching di google tuh, banyak sekali gambar yang bisa kita jadikan refrensi. Atau kita sudah punya design sendiri. Jika sudah punya design sendiri atau anda sudah menemukan ide design mahar yang akan kita buat, selanjutnya kita tinggal mempersiapkan bahan-bahan yang akan kita gunakan.

Bahan-bahan dasar yang akan kita gunakan antara lain :

Uang, uang merupakan bahan utama sebagai mahar kita, bisa uang kertas atau uang logam. Tidak ada uangnya maka tidak jadi kita membuat maharnya. ya iya lah. Jumlah uang yang kita gunakan terserah, mau 10.000, 100.000, 200.000 dan lain-lain sesuai dengan keinginan anda. Kebanyakan orang memilih jumlah uang yang akan digunakan berdasarkan tanggal pernikahannya (katanya sih untuk mudah mengingat tanggal pernikahannya), misal menikah tanggal 10-12-2010. Maka jumlah uang yang akan digunakan untuk membuat mahar adalah Rp 101.210. Kalau saya sih enak dengan jumlah tertentu saja misal 100ribu gitu biar mudah menyebutnya nanti pas acara ijab kabul. Kan kasihan jika nyebut mas kawinnya nanti salah-salah terus, bisa di guyur air tuh mantin berdua lantaran salah terus ngucap ijabnya. he,he. Untuk mencari uang recehan seperti Rp 1.000, 2.000, 5.000 sampai seratus ribu yang masih baru itu mudah, tinggal kita ke bank dan menukar uang dengan nominal tersebut sudah deh. 

Selatip atau dabel tip, selati atau dabel ip akan kita gunakan untuk menempelkan uang atau membentuk uang sesuai dengan keinginan kita. Dengan menggunakan dabel tip kita akan lebih mudah mengatur atau melipat-lipat uang dalam bentuk apapun. kenapa tidak menggunakan lem? kalau pakai lem nanti uangnya bisa rusak apa lagi pake gunting (digunting), kan uangnya gak boleh rusak. 

Background, beground kita gunakan untuk menempelkan uang yang telah kita lipa tadi. Untuk warna terserah keinginan kita ya, tetapi menurut saya bagus warna hitam jika digunakan untuk beground. Untuk bahannya bisa menggunakan kertas kado, karton atau kain, yang penting abel tip bisa menempel. 

Gunting, gunting kita gunakan untuk memotong-motong kertas atau dabel tip tadi, bukan untuk menggunting uangnya ya.

Bingkai, untuk bentuk dan ukuran bingkai itu terserah anda sesuai dengan ukuran objek yang akan anda buat.

Setelah bahan-bahan tadi sudah kita siapkan semua, selanjutnya kita tinggal membentuk sesuai dengan apa yang kita inginkan. kita bisa membentuk mahar dengan bentuk sepasang burung merpati, bentuk masjid, bentuk orang, bentuk rumah dan lain-lain terserah anda.

Mungkin ukup sampai disini dulu tutorial ini, untuk langkah-langkah membentuk dan melipat uangnya akan kita bahas pada postingan selanjutnya.